Menyusul rekannya, Nisa Dwi Septiyanti (baca: Nisa Dwi Septiyanti, Mahasiswa Dual Degree Magister PTEI UNY Melaksanakan Oral Defense), dua mahasiswa Magister PTEI UNY lainnya telah sukses melaksanakan Oral Defense pada hari Rabu, 8 Juli 2020 secara online melalui platform Zoom Meeting. Dua mahasiswa tersebut adalah Irma Nuur Rochmah dan Muhammad Trio Maulana Putra. Oral Defense ini melibatkan 3 penguji dari National Central University (NCU) dan 2 penguji dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), yaitu Prof. Wu-Yuin Hwang (NCU), Prof. Rustam Shadiev (Nanjing University, China), Prof. Lai (NCKU Taiwan), Dr. Priyanto (UNY), dan Dr. Ratna (UNY).

Pada oral defense-nya, Irma Nuur Rochmah melaporkan hasil penelitiannya yang memanfaatkan penggunaan smartphone untuk belajar matematika khususnya topik pecahan dengan judul “Investigate Behaviors and Strategies of Fraction Problem Solving for Elementary School Students in Authentic Contexts and its Influences on Learning Achievements” dengan Advisor Prof. Wu-Yuin Hwang (National Central University) dan Co-Advisor Dr. Priyanto (Universitas Negeri Yogyakarta). Dari penelitian tersebut diharapkan siswa dapat belajar dengan aktif menggunakan authentic learning sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar. Selain itu siswa juga diharapkan dapat mengembangkan kemampuan pemecahan masalah pada soal-soal pecahan baik dalam bentuk soal maupun dalam kehidupan sehari-hari. Saat diwawancarai mengenai bagaimana kuliah di Taiwan, Irma mengatakan bahwa “Syukur Alhamdulillah saya mendapatkan kesempatan ini. Saya mendapat banyak pengalaman di sini. Saya merasa selama kuliah disini saya banyak melawan rasa takut saya. Saya terpacu untuk belajar menjadi lebih baik dan lebih baik. Terima Kasih NCU, Terima Kasih UNY.”

Tangkapan layar Zoom Online Meeting saat Irma Nuur Rochmah melakukan oral defense

Sedangkan Muhammad Trio Maulana Putra pada saat oral defense mempresentasikan hasil penelitiannya yang berjudul “Facilitating Geometry Learning of Elementary School Students With 3D-UG APP in Authentic Contexts - Volume and Surface Area Learning” dengan Advisor Prof. Wu-Yuin Hwang (National Central University) dan Co-Advisor Dr. Ratna (UNY). Sama halnya dengan penelitian yang dilakukan oleh rekannya, Irma, Media yang dikembangkannya juga mendorong siswa sekolah dasar untuk belajar aktif dengan memanfaatkan lingkungan sekitar (authentic learning) dengan perangkat smartphone. Penelitian kedua mahasiswa ini tentu sangat sejalan dengan kebijakan kementerian Pendidikan dan Kebudayaan saat ini, Nadiem Makarim, yaki pembelajaran online dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19. Bahkan, penelitian yang dilakukan kedua mahasiswa tersebut juga dilaksanakan dengan menggunakan setting tersebut. Siswa sekolah dasar yang menjadi partisipan, menggunakan media yang dikembangkan kedua mahasiswa dari rumah dalam rentang waktu tertentu. Siswa didorong belajar matematika khususnya topik pecahan dan geometri dengan memanfaatkan lingkungan yang berada di sekitar rumahnya. Melalui metode yang digunakan, diharapkan Siswa dapat dengan mudah menghubungkan teori - teori yang sudah mereka terima dengan kehidupan sehari hari, sehingga lebih mempermudah siswa dalam menyelesaikan masalah - masalah yang mereka temui terutama pada pecahan dan geometri.

Tangkapan layar Zoom Online Meeting saat Muhammad Trio Maulana Putra melakukan oral defense

 (MIL)